LEBARAN DI LAUT LAGI

Matahari sudah terbenam di Selat sunda.
Saya segera berbuka puasa dengan menu seadanya.
Lalu kembali sibuk bekerja bersama teman lainnya.

Hari ini adalah puasa terakhir ramadhan 1432 H.
Sebenarnya saya dan teman sudah ada rencana berbuka puasa didarat.
Sekalian mau jalan - jalan melihat pawai takbiran dikota Cilegon.

Ternyata agen memberitahu bahwa muatan sudah selesai dibongkar.
Tongkang harus dikeluarkan dari jetty karena ada tongkang lain yang mau bongkar.
Segera kapal menuju jetty untuk mengeluarkan tongkang dari situ.
Maunya agen harus berangkat malam ini juga ke Banjarmasin.

Semua menggerutu karena tidak mau berangkat.
Ini adalah malam lebaran, kok malah disuruh berlayar.
Tapi mau membantah bagaimana lagi.
Kalau muatan sudah selesai bongkar mau tidak mau harus berangkat.

Ternyata sampai ditongkang ada kendala yang menghambat.
Tali second towing sudah hangus terkena muatan batubara yang terbakar.
Batubara memang biasa terbakar sendiri kalau lama dibongkar.
Celakanya apinya mengenai tali dan terbakar habis.
Terpaksa kita benahi dulu tali towingnya sebelum keluar dari jetty.

Tinggal ujung tali yang dekat wire sling saja yang tersisa.
Itupun terbelit dan terendam dilaut.
Terpaksa kru turun berenang untuk mengangkatnya ke atas kapal.
Seorang kru kakinya terluka kena wire yang sudah berserabut.
Untung lukanya tidak terlalu parah.
Bertambah lagi masalah yang harus ditangani.
Orang – orang didarat sibuk menyambut malam lebaran, kami malah sibuk dengan pekerjaan ektra dikapal.

Menjelang waktu isya baru selesai kita menyambung tali towing seadanya saja.
Yang penting bisa keluar dari jetty.
Tapi tidak langsung berangkat berhubung tali second towing belum dibenahi dengan sempurna.
Lagipula ada kru yang terluka, jadi kapal hanya shifting berlabuh di Pulorida.
Berangkatnya ditunda sampai besok sesudah sholat Idul Fitri.
Sambil kita  membenahi tali second towing yang terbakar,diganti dengan yang baru.

Besoknya kami turun sholat Idul Fitri dimasjid terdekat di Merak.
Sesudah sholat singgah sebentar dirumah tukang service boat langganan kita.
Jam 10:00 kapal langsung berangkat ke Banjarmasin lagi.
Lebaran pun terpaksa kami lewatkan dilaut.
Karena perjalanan ke Banjarmasin sekitar seminggu lamanya.

2 comments:

  1. pengalaman yang sangat menarik kawan,,,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terimakasih Mas Sigit, sudah resiko kerja dilaut jadi lebarannya juga sering dapat dilaut.

      Delete