Sudah hampir pukul 11 siang, saya masih asyik di depan laptop di kamar.
Tiba-tiba ada kru yang mengetuk pintu dan memberitahu bahwa mobil jemputan sudah menunggu di workshop di depan jetty.
Masjid Jami Al Yusra, Desa Solonsa, Kec. Wita Ponda, Morowali, Sulawesi Tengah |
Bergegas saya mengambil tas pinggang yang berisi sarung dan kopiah dan langsung turun dari kapal.
Sesampainya di depan jetty, sudah ada 2 mobil stand by dan orang-orang sudah berkumpul.
Saya langsung naik di salah satu mobil dan langsung berangkat bersama ke masjid terdekat.
Siap berangkat Jum'atan |
Di Jetty PT. Mahkota Semesta Nikelindo (MSN) memang disediakan mobil untuk antar jemput kru kapal yang hendak sholat Jum’at.
Kalau hari Jum’at, pukul 11.00 sudah berhenti semua kegiatan di jetty, baik itu untuk pemuatan nikel ore ke tongkang ataupu aktivitas lainnya.
Biasanya kalau hari Jum’at, pagi-pagi sudah ada panggilan di radio VHF channel 10. Bagi kru kapal yang akan sholat Jum’at disuruh siap-siap sebelum jam 11.00 dan akan berangkat bersama.
Master Jetty MSN dan kru darat yang akan sholat Jum'at |
Jarak dari jetty sampai ke Masjid sekitar 6,5 Kilometer. Masjid Jami Al Yusra namanya.
Lumayan jauh jika harus naik sepeda motor, apalagi jalanan dari jetty sampai ke jalan besar sekitar 5 kilometer berdebu.
Selesai sholat Jum’at masih ada kesempatan untuk berbelanja kebtuhan pribadi di toko swalayan yang ada di depan masjid.
Hati-hati Bang Sopir |
Ada juga toko yang sekaligus menjadi agen BriLink, jadi sangat membantu jika ada yang akan melakukan penarikan tunai.
Itulah salah satu keistimewaan jika kapal sandar dan muat di jetty MSN.
Di jetty lain tidak ada layanan seperti ini.
Kita harus cari sendiri angkutan atau transportasi jika hendak keluar untuk Jum’atan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar